Puting Beliung Landa Demak 170 Rumah Rusak
DEMAK – Satu rumah warga di Desa Karangsono, Kabupaten Demak, Jawa Tengah, roboh dan 170 rumah lainnya mengalami kerusakan bervariasi akibat diterjang angin kencang yang disertai hujan deras, Selasa.
“Peristiwa puting beliung tersebut terjadi sekitar pukul 14.45 WIB, yang diawali dengan turun hujan kemudian disertai tiupan angin kencang sehingga mengakibatkan rumah-rumah warga mengalami kerusakan hingga ada yang roboh,” kata Kepala Pelaksana Harian Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Demak, Agus Nugroho.
Ia mengungkapkan tim BPBD sudah diterjunkan ke lokasi kejadian untuk melakukan evakuasi warga terdampak di Balai Desa Karangsono, Kecamatan Mranggen, dan gedung sekolah TK.
Dalam rangka memenuhi kebutuhan makan dan minum warga terdampak, BPBD Demak juga mendirikan dapur umum secara darurat.
Tim medis juga didatangkan untuk mengecek kesehatan warga terdampak, guna memastikan ada tidaknya warga yang terluka.
Hujan deras tidak hanya mengakibatkan rumah warga rusak, sejumlah pohon juga ada yang roboh dan batang-batang pohon berserakan di jalanan karena patah dan tertiup angin.
Sementara itu, Kapolsek Mranggen, AKP M. Sigit Hadi, menambahkan bahwa selain banyak rumah rusak dan pohon tumbang, jaringan PLN juga tercatat ada yang rusak.
Untuk korban luka, tercatat ada satu orang bernama Santoso (49) yang merupakan warga Desa Kuripan, Kecamatan Karangawen, Demak. Korban mengalami luka robek di kepala sepanjang 20 sentimeter dan menjalani rawat jalan di Puskesmas Mranggen.
“Korban mengalami luka ketika sedang melintas di Desa Karangsono saat terjadi peristiwa angin kencang,” ujarnya.