Teknik Semai Bibit dan Stek, Penuhi Tingginya Kebutuhan Bibit Tanaman

Editor: Koko Triarko

LAMPUNG – Kecintaan masyarakat pada berbagai jenis tanaman hias dan bunga (florikultura), membuat permintaan bibit tanaman di Bandar Lampung, meningkat. Berbagai cara pun dilakukan oleh para pekebun, untuk memenuhi kebutuhan bibit.

Emi, salah satu pemilik Taman Bude di Jalan Gatot Subroto, Teluk Betung, Bandar Lampung, mengaku lebih sering melakukan perbanyakan tanaman dengan biji dan stek batang.

Ia menjelaskan, florikultura yang merupakan bagian jenis tanaman, erat kaitannya dengan hortikultura. Hortus bermakna kebun dan culture berarti bercocok tanam. Namun, pada florikultura lebih spesifik kepada tanaman hias. Teknik perbanyakan tanaman dengan biji pada tanaman hias, menurut Emi diterapkan pada bunga matahari, celosia, keningkir, adenium dan tanaman berbiji lainnya.

Emi (kiri) pemilik taman Bude di Jalan Gatot Subroto, Teluk Betung, Bandar Lampung menerangkan proses perbanyakan bunga sebagai bagian hobi florikultura, Senin (22/2/2021). -Foto: Henk Widi

Jenis tanaman hias yang dikembangkan memakai biji, membutuhkan indukan. Tanaman indukan penghasil biji akan ditunggu hingga menghasilkan biji. Selanjutnya, biji akan disemai pada media tanam khusus. Regenerasi tanaman hias menjadi bibit yang dibudidayakan berkelanjutan. Selain bisa dijual sebagai bibit, benih akan menjadi indukan untuk tanaman baru.

“Awalnya, saya hobi menanam berbagai jenis tanaman hias. Lalu, mulai mengembangkan beragam bunga, membentuk nursery atau kebun bibit lengkap dengan penyediaan media tanam, pot, pupuk dan bibit berbagai jenis tanaman hias,” terang Emi, saat ditemui Cendana News, Senin (22/2/2021).

Lihat juga...