Wisata Puncak Rembangan Jember Masih Sepi Pengunjung
JEMBER – Wisata puncak Rembangan kini sudah dapat dikunjungi kembali, setelah hampir 8 bulan ditutup karena pandemi Covid-19.
Yasin, salah satu pengelola wisata Puncak Rembangan, mengungkapkan, pembukaan kembali wisata Rembangan hanya sebatas pada fasilitas wahana permainan, tempat makan dan penginapan saja. Sedangkan untuk wahana kolam renang saat ini belum bisa diaktifkan kembali, mengingat pandemi selesai.
Menurutnya, upaya membuka kembali sebagian tempat wisata, karena beberapa pertimbangan. Antara lain banyaknya fasilitas yang rusak karena lama tak digunakan. Baik fasilitas penginapan, tempat makan maupun wahana permainan.
“Untuk mengantisipasi supaya tidak terjadi kerusakan yang makin parah, tempat ini kami buka kembali. Tetapi, tetap dengan mematuhi protokol kesehatan yang telah ditetapkan,” ujar Yasin kepada Cendana News, di wilayah Desa Kemuning Lor, Kecamatan Arjasa, Jember, Minggu(28/2/2021).
Wisata Puncak Rembangan dikelola oleh Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Jember. Walaupun sudah lama dibuka, namun pengunjung yang datang masih sedikit sekali.
“Dari pertama kali buka, sampai saat ini pengunjung yang datang masih sedikit sekali. Sehari kadangkala yang datang tidak lebih dari 10 orang pengunjung. Baru saat hari weekend pengunjung cukup banyak, biasanya mereka datang ke sini tujuannya hanya untuk sekadar foto-foto,” tambahnya.
Wisata Puncak Rembangan merupakan salah satu tempat terfavorit yang sering dikunjungan wisatawan lokal maupun mancanegara. Mengingat Rembangan ini lokasinya berada di atas dataran tinggi, sehingga pemandangan yang terlihat sangat bagus.