Capaian Vaksinasi COVID-19 untuk Lansia di Banda Aceh Rendah

Vaksinator mempersiapkan dosis vaksin COVID-19 buatan Sinovac di RSUD Zainoel Abidin Banda Aceh - Foto Ant

BANDA ACEH – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Banda Aceh menyebut, vaksinasi COVID-19  terhadap masyarakat lanjut usia (lansia) di ibu kota Provinsi Aceh itu masih rendah. Bahkan disebut-sebut jauh dari sasaran yang telah ditetapkan.

“Vaksinasi untuk warga yang lansia sampai saat ini progresnya masih sangat rendah,” kata Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Banda Aceh, Lukman, Kamis (25/3/2021).

Lukman menyebut, sejauh ini jumlah lansia yang sudah divaksin tahap pertama baru sebanyak 398 orang. Sedangkan target sasarannya mencapai 16.134 lansia. “Artinya, masih sangat rendah, baru sekitar 2,5 persen lansia yang sudah melakukan vaksinasi dosis pertama,” ujarnya.

Sedangkan untuk tahapan dosis kedua, dari 398 orang pertama tersebut baru tujuh orang lansia yang telah mengikuti penyuntikan ptaha kedua atau baru 0,4 persen. Karena rendahnya jumlah vaksinasi lansia, Dinas Kesehatan Banda Aceh disebutnya, akan mengubah strategi pelaksanaan.

Tidak lagi menunggu di tempat fasilitas kesehatan, melainkan akan dilakukan dengan sistem jemput bola ke desa-desa. “Kita belum melaksanakan jemput bola ke desa-desa. Hanya menunggu, selanjutnya bila masih rendah juga akan diubah strategi,” kata Lukman.

Namun, strategi dengan sistem jemput bola itu dilaksanakan jika ke depan tidak ada perkembangan yang baik. Dan setelah selesai dilakukan terhadap Pegawai Negeri Sipil (PNS), serta para guru lainnya. (Ant)

Lihat juga...