Lezatnya Pindang Bandeng Pedas Manis Khas Betawi

Redaktur: Satmoko Budi Santoso

JAKARTA – Mengolah ikan bandeng bisa dengan berbagai cara, salah satunya dimasak menjadi Pindang Bandeng khas Betawi.

Bagi warga Jakarta, kuliner berbahan dasar ikan bandeng ini sangat populer, karena sudah menjadi menu sehari-hari.

Nurohmah, warga asli Betawi kerap memasak kuliner ini untuk keluarganya. Menurutnya, menu pindang bandeng khas Betawi ini memiliki rasa yang berbeda dengan pindang bandeng dari daerah lainnya.

Nurohmah sedang menyantap pindang bandeng buatannya di rumahnya di Jalan Krida Mandala, Kelurahan Cijantung, Jakarta Timur, Sabtu (27/3/2021). Foto: Sri Sugiarti.

Perbedaan itu terletak pada penggunaan bumbu rempah dan penambahan kecap sebagai pemanis dari masakan tersebut.

“Cita rasa pindang bandeng khas Betawi ini dominan manis, segar dan pedas, karena pengaruh bumbu rempah dan sedikit air asam Jawa,” ujar Nurohmah, kepada Cendana News ditemui di rumahnya di Jalan Krida Mandala, Jakarta Timur, Sabtu (27/3/2021).

Dalam sejarahnya, pindang bandeng ini merupakan perjodohan akulturasi budaya Betawi dan Tionghoa yang terjalin cukup lama. Terbukti dalam perayaan tahun baru Imlek, orang Tionghoa kerap memasak pindang bandeng sebagai menu wajib.

Akulturasi budaya itu juga ditunjukkan dalam perayaan imlek. Dimana ikan bandeng bukan hanya milik tradisi etnis Tionghoa, tapi juga menjadi tradisi Betawi.

Tradisi yang terjadi pada sebagian masyarakat Betawi secara turun temurun pada saat perayaan imlek adalah mengantar ikan bandeng kepada mertua.

Kini menurut Nurohmah, dalam tradisi orang Betawi, ikan bandeng menjadi pilihan untuk dimasak pindang dan sebagai menu harian.

Lihat juga...