Peluang Menjanjikan Kerajinan Electroforming

Redaktur: Muhsin Efri Yanto

MALANG — Electroforming merupakan kerajinan industri kreatif yang dinilai cukup menjajikan untuk ditekuni. Pasalnya, meskipun terbilang kerajinan baru, namun peminatnya sudah cukup banyak bahkan berpotensi untuk menjadi salah satu kerajinan yang layak untuk diekspor.

Wahyu Ratnasari, menunjukkan beberapa produk kerajinan electroforming buatannya, di rumahnya, Selasa (2/3/2021). Foto: Agus Nurchaliq

Perajin Electroforming, Wahyu Ratnasari menjelaskan, Electroforming sebenarnya merupakan proses pelapisan logam pada benda non logam. Tidak hanya bisa digunakan sebagai perhiasan, hasil produk kerajinan Electroforming juga bisa dijadikan sebagai hiasan home dekor untuk lebih mempercantik suasana rumah.

Diceritakan Ratna, dirinya sudah menekuni kerajinan Electroforming sejak tiga tahun lalu.

“Saya tertarik dengan elektroforming ini karena proses pembuatannya mudah, hasilnya artistik dan terlihat natural. Apalagi bahan yang dipakai cukup mudah diperoleh, seperti daun maupun ranting tanaman,” ucapnya kepada Cendana News saat ditemui di rumahnya yang berlokasi di jalan Ikan Paus 1, kota Malang, Selasa (2/3/2021).

Menurutnya, daun jika dibiarkan begitu saja pasti akan rusak dan terurai. Tapi jika dielektroforming, kondisi daun bisa awet dan tahan lama hingga bertahun-tahun sehingga bisa untuk dijual sebagai produk kerajinan aksesoris perhiasan berupa cincin, bros, kalung, maupun home dekor seperti cup lampu, jam dinding ataupun pigora.

“Yang paling penting, electroforming ini bisa merubah benda yang awalnya tidak bernilai, menjadi bernilai ekonomi sehingga layak untuk dijual,” terangnya.

Lihat juga...