Pasokan Es Balok Stabil Bantu Pengawetan Ikan Nelayan Telukbetung

LAMPUNG — Hasil tangkapan ikan nelayan di perairan Telukbetung, Bandarlampung meningkat jelang Ramadan. Hasil tangkapan melimpah itu berdampak positif bagi pedagang es balok.

Gatot Sanoto, pedagang es menyebut dalam sehari ia menyediakan sebanyak 100 es balok. Kebutuhan diperlukan untuk pengawetan ikan laut di kapal nelayan, tempat pelelangan dan proses distribusi.

Pasokan es balok yang lancar sebut Gatot Sanoto berasal dari pabrik es di wilayah tersebut. Nelayan tangkap akan membutuhkan sebanyak dua hingga balok es untuk melaut. Es balok itu akan dimasukkan dalam kotak styrofoam dan boks khusus penyimpan ikan. Satu balok es sebutnya bisa dipergunakan untuk pengawetan ikan maksimal hingga dua hari.

Permintaan es balok sebut Gatot Sanoto menyesuaikan hasil tangkapan ikan nelayan. Jelang Ramadan tangkapan ikan yang melimpah membuat kebutuhan balok per hari mencapai 30 hingga 50 balok es. Selama sepekan stok sebanyak 100 es balok bisa habis dalam waktu maksimal empat hari. Penyimpanan memakai plastik membuat es balok bisa bertahan lama untuk pengawetan ikan.

“Kebutuhan es balok diperlukan untuk nelayan yang berangkat melaut, pedagang ikan tetap di pasar Gudang Lelang dan pedagang keliling agar ikan laut tetap dalam kondisi segar saat dijual dengan mempertahankan kualitas ikan tanpa pengawet kimia,” terang Gatot Sanoto saat ditemui Cendana News, Senin (12/4/2021).

Gatot Sanoto, penjual es balok menyediakan rata-rata 100 es balok perhari di pusat pendaratan ikan Gudang Lelang, Teluk Betung, Bandarlampung, Senin 12/4/2021). -Foto Henk Widi
Lihat juga...