Pelaksanaan PTM di Jember Diharapkan tak Abaikan Prokes

Redaktur: Satmoko Budi Santoso

JEMBER – Kepala Bidang SMP Dinas Pendidikan Jember, Nur Hamid, menuturkan, pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di Jember perlu dilakukan pemantauan bersama seluruh kalangan, baik dari internal sekolah maupun pihak eksternal.

Pelaksanaan PTM di Jember mulai diberlakukan sejak beberapa hari lalu, berdasarkan surat izin Ketua Satuan Gugus Tugas (Satgas) yang berlaku untuk seluruh lembaga sekolah baik SD maupun SMP.

Nur Hamid, saat ditemui Cendana News di ruang kerjanya, Kamis (29/4/2021).- Foto: Iwan Feri Yanto

“Pelaksanaan PTM di seluruh sekolah tidak serta merta dibiarkan begitu saja, berdasarkan hasil uji coba yang telah dilakukan. Akan tetapi masih diperlukan pemantauan lebih lanjut,” ujar Nur Hamid kepada Cendana News, saat dijumpai di wilayah Jalan Dr. Soebandi, Kelurahan Jember Lor, Kecamatan Patrang, Jember, Jawa Timur, Kamis (29/4/2021).

Izin pelaksanaan pembelajaran tatap muka, perlu juga mendapatkan evaluasi, apabila di beberapa sekolah tidak memenuhi kriteria yang telah ditetapkan.

“Memang perlu pemantuan secara bersama terhadap pelaksanaan PTM. Sinergi diperlukan dari berbagai kalangan untuk suksesnya pelaksanaan pembelajaran tatap muka. Apabila nanti ada lembaga sekolah yang tidak memenuhi kriteria yang berlaku, diharapkan sekolah tersebut segera membenahi,” ucapnya.

Beberapa hari ini, pelaksanaan pembelajaran tatap muka di Jember, menurut Nur Hamid memang sudah dilakukan persiapan maksimal.

“Sejauh ini persiapan dalam pelaksanaan PTM sudah dilakukan secara maksimal. Dalam hal ini berdasarkan protokol kesehatan yang sudah dilakukan dengan baik, yakni adanya fasilitas seperti alat thermo gun masing-masing sekolah sudah menyiapkan. Juga hand sanitizer, fasilitas tempat cuci tangan dan alur kedatangan ke sekolah, serta pulang sekolah, agar tidak terjadi kerumunan. Sudah tertata dengan baik,” ujarnya.

Lihat juga...