Warga Bergotong Royong Bersihkan Material Banjir Bandang di Adonara
Redaktur: Muhsin Efri Yanto
LARANTUKA — Semenjak terjadinya banjir bandang yang melanda beberapa kecamatan di Pulau Adonara, Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT) menyebabkan material banjir menutupi jalan, jembatan, kebun dan rumah warga di hampir semua wilayah di pulau ini.
![](https://www.cendananews.com/wp-content/uploads/2021/04/Saleh-Karim-warga-Desa-Wewit.jpg)
“Kami secara swadaya dengan peralatan seadanya melakukan normalisasi kali,” kata Ary Tokan, warga Desa Wewit saat ditemui di Desa Duwanur, Kecamatan Adonara Barat, kabupaten Flores Timur, NTT, Minggu (11/4/2021).
Ary menyebutkan, akibat banjir bandang membuat tumpukan material tertahan di pintu jembatan dan ujung saluran air di Desa Duwanur sehingga air meluap ke perkampungan dan masuk ke rumah warga.
Ia tambahkan, karena tumpukan material menyebabkan air kali tidak bisa melewati saluran dan meluap ke jalan raya trans Adonara di desa ini sehingga membuat jalur transportasi terancam lumpuh.
“Jalan raya di Desa Duwanur ini menghubungkan wilayah Kecamatan Adonara Barat dan beberapa kecamatan di wilayah tengah dan timur Pulau Adonara,” jelasnya.
Ary menjelaskan, sejak Selasa (6/4/2021) beberapa warga Desa Wewit berjalan turun ke kebun lalu ke Desa Duwanur yang berada di pesisir pantai untuk membersihkan material banjir bandang.
Sementara warga lainnya kata dia, tidak bisa bergerak ke Desa Duwanur karena akses jembatan terputus.
“Baru dua hari lalu kami kembali ke Desa Wewit dan memobilisasi warga di desa agar datang ke Desa Duwanur untuk membantu membersihkan material banjir bandang dan membuat saluran air,” terangnya.