Cara Pedagang Jaga Kesegaran Kelapa Muda
Editor: Makmun Hidayat
Alih alih ingin mendapat untung, Safandi bilang akan menyingkirkan buah dugan yang sudah empat hari disimpan. Kesegaran buah kelapa muda sebutnya akan maksimal saat dikonsumsi sesaat setelah dipetik. Dalam kondisi khusus buah dan air dugan bisa bertahan maksimal selama dua hari agar tetap memiliki khasiat. Khasiat tersebut berupa penambah stamina tubuh, mencegah dehidrasi, jaga daya tahan tubuh.
“Semakin cepat disantap daging buah dan air dugan sebaiknya dikonsumsi tanpa campuran apapun atau murni,” ungkapnya.
Habiburahman, pedagang dugan menyebut memilih menjual air, daging buah dalam kondisi segar. Saat bulan Ramadan permintaan kelapa muda meningkat. Ia menyediakan kelapa muda dalam varian murni dan dengan memakai campuran. Campuran yang dipergunakan berupa gula merah dan sirup sesuai selera konsumen. Buah yang masih segar langsung dibelah hindari tersimpan lama.
“First come first service atau buah kelapa muda yang datang lebih awal harus langsung disajikan jangan disimpan lama,” bebernya.
Habiburahman bilang buah dugan setiap hari mampu dijualnya sebanyak 400 butir. Jumlah itu meningkat dari kondisi normal hanya sekitar 100 butir per hari. Minuman segar buah dugan, air dugan dijual olehnya seharga Rp5.000 perkemasan. Penjualan dengan sistem membelah dan menyiapkan pada wadah lebih diminati untuk menu berbuka puasa. Daging kelapa muda, air dugan tetap terjaga kesegarannya saat segera dibelah dan disajikan.
Pedagang lain bernama Herman mengaku menjaga kualitas dugan dilakukan dengan menyediakan lokasi khusus. Langkah itu agar buah tetap terjaga kesegarannya termasuk menyediakan menu kelapa cungap merah. Kelapa dengan ciri khas berserat merah diyakini memiliki khasiat kesehatan. Kualitas yang bagus membuat harga Rp15.000 per butir. Agar tetap terjaga proses pemanenan dilakukan saat dugan cungap merah telah menghasilkan air.