Inter Raih Scudetto ke-19, Setelah 11 Tahun
JAKARTA – Inter Milan, berhasil meraih gelar scudetto ke-19 mereka, seusai dipastikan menjuarai Liga Italia musim 2020/21. Gelar yang diraih selang 11 tahun, setelah terakhir kali mereka memenangi kompetisi kasta tertinggi Italia tersebut.
Kepastian itu terjadi, setelah satu-satunya pesaing tersisa Inter, Atalanta, gagal meraih tiga poin penuh saat bertandang ke Stadion Mapei, dan diimbangi oleh Sassuolo dengan skor 1-1 pada Minggu (2/5/2021) malam. (Baca: https://www.cendananews.com/2021/05/atalanta-diimbangi-sassuolo-inter-resmi-rebut-scudetto.html ).
Dua tahun setelah kembali ke Italia dan menerima pekerjaan di Inter, Antonio Conte mampu menyudahi paceklik trofi Nerazurri, yang terakhir kali memenangi Coppa Italia pada 2011. Conte melakukannya dengan meruntuhkan dinasti Juventus, yang ia bantu letakkan fondasinya pada musim 2011/12. Dan memastikan dominasi scudetto Si Nyonya Tua terhenti di angka sembilan musim beruntun.
Dengan raihan gelar scudetto ke-19, Inter kini punya satu gelar lebih banyak dibandingkan rival sekotanya, AC Milan, yang sebetulnya menghabiskan setengah musim ini tak terkalahkan dan menguasai puncak klasemen.
Namun, memasuki tahun 2021, Milan mengalami perlambatan dan Inter mengambil alih posisi puncak sejak putaran ke-22 medio awal Februari. Sejak itu, anak-anak asuh Conte relatif konsisten menunaikan tugasnya. Kendati sejak Maret tidak pernah mencetak lebih dari dua gol dalam pertandingan Liga Italia.
Tetapi raihan 82 poin yang mereka miliki sejauh ini cukup untuk mengunci gelar scudetto. Sebelumnya Juventur mengangkangi scudeto dari musim 2011/2012 hingga musim 2019-2020. (Ant)