Warga di DCML Kedungkandang Terbantu Pinjaman ‘Modal Kita’
Editor: Makmun Hidayat
Lebih lanjut disampaikan ibu dari satu orang anak ini, selama mengajukan pinjaman pertama dan ke dua tidak pernah terkendala dengan pembayaran angsuran. Sebab ia selalu menyisihkan sebagian keuntungan dari hasil usahanya untuk membayar angsuran.
“Jadi dari pendapatan hasil usaha itu kita sisihkan Rp50 ribu setiap minggunya. Dengan begitu, alhamdulillah selama ini pembayaran angsuran pinjaman selalu lancar,” terangnya.
Menurutnya, pinjaman modal usaha Modal Kita yang diberikan oleh Yayasan yang didirikan oleh Presiden Soeharto tersebut sangat membantu dirinya dalam menjalankan usaha. Terlebih, menurutnya dibandingkan di tempat lain, persyaratan untuk bisa mendapatkan pinjaman Modal Kita lebih mudah dan tidak perlu jaminan.
Karenanya, ke depan setelah angsuran pinjaman yang kedua terlunasi, Dewi mengaku akan kembali mengajukan pinjaman Modal Kita untuk memulai lagi usaha kolam pemancingan.
“Kedepannya ini insyaallah akan mengajukan pinjaman lagi karena sekarang usaha kolam pancingnya masih macet. Kalau sudah bisa berjalan kembali, saya ajukan pinjam uang lagi untuk modal,” tandasnya.