Aktivitas Pengeboman Ikan di Perairan Solor Mulai Berkurang
Editor: Makmun Hidayat
“Kami sulit menemukan gerombolan ikan yang merapat ke laut dangkal karena ikan berada di tengah laut akibat seringnya nelayan melakukan pengeboman.dalam sehari bisa mencapai 30 kali pengeboman,” ucapnya.
Hal senada disampaikan Yosef Bawa Wokal, nelayan Desa Kalike, Kecamatan Solor Selatan yang menggunakan sampan dan pukat berukuran kecil saat menangkap ikan.
Yosef menyebutkan, sejak tidak adanya aksi pengeboman ikan membuat ikan kombong, selar, layang dan tembang sering bergerombol di pesisir pantai sehingga mudah ditangkap menggunakan pukat.
“Sekarang ikan sudah mulai merapat ke pesisir dan laut dangkal sehingga kami bisa menangkap menggunakan pukat berukuran kecil. Kita mengharapkan agar patroli tetap gencar dilakukan agar tidak ada lagi nelayan yang menangkap ikan menggunakan bom,” ucapnya.