Pandemi, Kembangkan Pangan Sehat di Pekarangan Rumah

BANDUNG – Pandemi Covid-19 telah memaksa setiap orang untuk tinggal di rumah dalam rangka memutus mata rantai penyebaran virus. Kondisi tersebut dimanfaatkan dengan baik oleh Dini Juniar, warga Kelurahan Pasirwangi, Kecamatan Ujung Berung, Kota Bandung, Jawa Barat dengan berkebun sayuran organik di pekarangan rumah.

“Sebetulnya selain karena tidak boleh keluar rumah, waktu itu yang mendorong saya mulai berkebun karena ingin bahan pangan yang lebih sehat. Alhamdulillah, sekarang ini jadi semakin menyenangkan, dan kebutuhan pangan keluarga terpenuhi,” katanya saat ditemui di kediamannya, Senin (28/6/2021).

Dini mengakui bahwa dirinya telah lama mempelajari tanaman organik, hanya saja di masa pandemi ia baru mulai menjalankan.

“Pas saja begitu momennya, jadi aktivitas di rumah lebih produktif. Saya juga ingat waktu itu sempat ada ancaman kelangkaan pangan, saya pun semakin termotivasi,” ucap Dini.

Adapun tanaman yang ditanamnya adalah jenis sayuran yang mudah ditanam dan memiliki masa panen yang lebih singkat yaitu 3 minggu, seperti pakcoy, bayam, selada, kangkung dan sebagainya.

“Hasil panen sayurannya tidak pernah saya jual ke pasar, tapi hanya ke tetangga yang mau saja. Harganya pun saya jual relatif murah, hitung-hitung sebagai bentuk solidaritas,” papar Dini.

Sementara itu, Nining, salah seorang warga setempat mengatakan, selalu membeli sayuran kepada Dini. Selain karena dekat, ia pun memuji kualitas sayuran yang ditanamnya.

“Saya ingat dulu pertama kali dikasih sama Bu Dini, rasa sayurannya enak dan segar. Sejak saat itu saya nggak pernah beli sayur di pasar, selalu ke rumah Bu Dini,” ucap Nining.