Puskesmas Ketapang ‘Jemput Bola’ Vaksinasi Warga hingga Pelosok Dusun

Editor: Makmun Hidayat

Samsu Rizal menyebut warga tetap harus memperhatikan protokol kesehatan saat kebijakan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) mikro.  Pelaksanaan PPKM mikro dilakukan sejak 22 Juni hingga 5 Juli mendatang. Kedisiplinan protokol kesehatan sebutnya dilakukan dari lingkup keluarga. Warga yang memakai masker kain sebutnya harus rutin mencucinya agar bisa dipakai ulang dan tetap bersih.

Bagi pengguna masker sekali pakai, Samsu Rizal menyebut harus membuangnya ke kotak sampah. Ia menyebut masker yang masuk kategori sampah medis harus dibuang agar tidak mengganggu kesehatan lingkungan. Kegiatan keagamaan, sosial masyarakat sebutnya tetap wajib mengikuti aturan pemerintah daerah. Kedisiplinan tersebut menjadi cara pencegahan Covid-19 paling efektif.

Sudarto, salah satu warga lansia berusia sekitar 65 tahun, warga Desa Bangunrejo menyebut menerima vaksin tahap pertama. Ia mengaku bekerja sebagai petani membuat ia jarang berinteraksi dengan banyak orang. Meski demikian faktor usia yang dianggap rentan membuat ia bersedia diberi vaksin sinovac. Ia mengaku pola hidup sehat dan kegiatan bertani menjadikan fisiknya tetap prima.

Sudarto bilang ia mendapat panggilan untuk menerima vaksin Covid-19 dua hari sebelum pelaksanaan penyuntikan. Petani yang tidak memiliki kendaraan dan tinggal jauh dari balai desa mengaku dijemput memakai mobil oleh petugas. Usai menerima vaksin ia juga tetap diantarkan oleh Babinsa Koramil 03 Penengahan dan petugas kecamatan. Usai divaksin ia mengaku tetap akan melakukan aktivitas rutin sebagai petani di sawahnya.

Lihat juga...