Warga dan Pemdes Konga Tetap Minta Galian C Dihentikan
Editor: Makmun Hidayat
LARANTUKA – Warga masyarakat dan Pemerintah Desa Konga, Kecamatan Titehena, Kabupaten Flores Timur (Flotim), Nusa Tenggara Timur (NTT) tetap bersikeras agar penambangan Galian C di Daerah Aliran Sungai (DAS) Konga dihentikan selamanya.
“Warga dan pemerintah desa tetap sepakat aktivitas penambangan Galian C di Daerah Aliran Sungai (DAS) Konga dihentikan selamanya,” kata Kepala Desa Konga, Aloysius Kung saat dihubungi, Rabu (9/5/2021).
Aloysius menyebutkan, aktivitas pengambilan material di DAS Konga oleh PT. Talenta Jaya Retalindo sangat meresahkan warga pemilik lahan pertanian di sekitarnya karena air di belakang bendungan merembes ke sungai.
Menurutnya, kondisi ini dikhawatirkan akan mengakibatkan menurunnya debit air di bendungan sehingga warga khawatir akan berpengaruh terhadap ketersediaan air untuk mengairi areal persawahan.
“Warga khawatir debit air di bendungan yang berkurang drastis akan berpengaruh terhadap ketersediaan air untuk mengairi areal persawahan dan lahan tanaman hortikultura di sekitar bendungan,”ungkapnya.
Selain itu tambah Aloysius, timbunan tanah dan pasir akibat dari penggalian yang dilakukan perusahaan mengakibatkan terjadinya pendangkalan sungai yang mengakibatkan tingginya air di bendungan terus meningkat.
Ia menyebutkan, ketinggian permukaan bendungan yang terus bertambah tersebut berpotensi menyebabkan air meluap dan akan menggenangi areal persawahan yang berada di bagian bawah bendungan.