Antisipasi karhutla, Ribuan Kilogram Garam Disemai di Riau
PEKANBARU – Satuan Tugas (Satgas) Udara Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) Riau, telah melakukan Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC), untuk pencegahan kebakaran di kabupaten dan kota se-provinsi tersebut. Tercatat sebanyak 6.400 kg garam telah disemai di awan, untuk memacu terjadinya hujan.
“TMC sudah dilakukan oleh tim Satgas udara. Sampai saat ini, TMC sudah delapan kali dilakukan. Sekali terbang pesawat TMC menabur sekitar 800 kilogram garam, kalau delapan kali berarti sudah 6.400 kilogram garam ditabur di awan di atas daerah ini,” kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Riau, M Edy Afrizal, melalui Kepala Bidang Kedaruratan, Jim Gafur, di Pekanbaru, Minggu (11/7/2021).
Jim mengatakan, TMC dilakukan di beberapa wilayah di antaranya, Kabupaten Rokan Hilir, Bengkalis, Siak, Pelalawan, Rokan Hulu, Indragiri Hulu, dan Kota Dumai. “Di daerah itu yang ada potensi awan, makanya garam ditebar di wilayah tersebut. Selain itu, daerah tersebut juga rawan kebakaran. Untuk mengantisipasi terjadinya kebakaran kita lakukan TMC,” katanya.
Pada Minggu (11/7/2021), tercatat hotspot atau titik panas maupun firespot atau titik api, di Provinsi Riau nihil. Meski begitu, pihaknya tetap mengajak seluruh masyarakat, untuk tidak membuka lahan dengan cara membakar dengan begitu diharapkan tahun 2021 Riau bisa bebas asap. (Ant)