Perkebunan Pinang, Komoditi Unggulan Warga Tanjung Jabung Timur

JAMBI  – Pemerintah Provinsi Jambi mendorong pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Tanjung Jabung Timur melalui perkebunan pinang sebagai komoditi unggulan.

“Pemerintah Provinsi Jambi terus mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat di Tanjab Timur dengan meningkatkan hasil perkebunan pinang sebagai komoditi unggulan masyarakat Kecamatan Sadu,” kata Gubernur Jambi Al Haris di Tanjab Timur, Jumat.

Menurut Al Haris Kecamatan Sadu, Kabupaten Tanjung Jabung Timur merupakan daerah yang memiliki potensial terhadap perkebunan pinang. Kedepan daerah tersebut akan di jadikan sebagai sentra perkebunan pinang dan menjadikan pinang sebagai salah satu komoditi unggulan di Provinsi Jambi.

Secara umum pandemi COVID-19 sangat berdampak terhadap perekonomian masyarakat, namun daerah-daerah sentra produksi pertanian tidak begitu terdampak. Hal itu dikarenakan permintaan terhadap hasil produksi pertanian masih cukup tinggi.

Salah satunya hasil produksi perkebunan pinang, dimana saat ini permintaan dan harga jual pinang masih cukup tinggi.

“Kita minta agar masyarakat mempertahankan perkebunan pinang di daerah ini, kita akan carikan importir yang menampung hasil perkebunan pinang masyarakat,” kata Al Haris.

Dalam kunjungannya ke Kecamatan Sadu, Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Gubernur Jambi melakukan penanaman perdana bibit unggul pinang betara bersama Danrem 042 Garuda Putih Brigjen TNI M Zulkifli, Bupati Tanjab Timur Romi Haryanto dan unsur Forkopimda lainnya. Dimana bibit pinang betara merupakan bibit pinang unggul yang di produksi di Kabupaten Tanjab Barat.

Gubernur Jambi turut menyerahkan bantuan kepada petani di daerah itu berupa bibit pinang sebanyak 100.000 bibit, pupuk sebanyak 25.000 kilogram, herbisida sebanyak 200 liter dan handsprayer sebanyak 40 unit.