Botok Telur Asin Khas Buatan Warga Malang, Unik
Editor: Koko Triarko
MALANG – Selain cocok dijadikan lauk pendamping, telur asin ternyata juga dapat diolah menjadi kuliner unik, yakni botok telur asin. Berbeda dengan botok pada umumnya yang terbuat dari bahan baku campuran parutan kelapa, tempe, lamtoro, teri dan kemangi. Botok telur asin hanya menggunakan campuran santan kelapa murni (Kani), tahu putih, dan telur bebek yang telah diasinkan serta aneka rempah.
Meskipun bahan baku yang digunakan terbilang lebih sederhana, namun perpaduan rasa asin dari telur asin yang dipadukan dengan aneka rempah serta cabai, mampu menghadirkan sensasi rasa pedas dan gurih yang seimbang saat disantap.
Adalah Sugeng Suryanto, warga Gang 21 C, kelurahan Gadang, kecamatan Sukun, kota Malang, yang mengolah telur asin menjadi botok telur asin frozen sejak 2004.
Diceritakan Sugeng, ide membuat botok telur asin sebenarnya berawal dari banyaknya telur bebek yang retak waktu proses pengasinan pada saat ia memproduksi telur asin, sehingga sulit untuk dijual.
“Telur yang retak waktu pengasinan ini setiap minggu bisa terkumpul 400 butir. Kemudian saya punya ide untuk membuat makanan turunan dari telur asin, maka jadilah botok telur asin,” ceritanya saat ditemui Cendana News di tempat produksinya.
Menurutnya, telur yang pecah-pecah itu justru sebenarnya bagus jika dibuat botok. Sebab, kuning telurnya sudah mengeras dan rasanya lebih asin. Guna mendapatkan rasa botok telur asin yang nikmat, Sugeng mengaku melakukan trial and error selama dua tahun untuk mendapatkan racikan bumbu yang pas.