Dinkes: Vaksinasi Covid Dosis Tiga Bagi Nakes di Mataram Capai 70 Persen
MATARAM — Dinas Kesehatan Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat, mencatat cakupan vaksinasi COVID-19 dosis tiga untuk 7.200 tenaga kesehatan (nakes) di Mataram telah mencapai hampir 70 persen.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Mataram dr H Usman Hadi di Mataram, Senin, mengatakan, sisanya sekitar 30 persen masih dalam proses karena masih ada nakes yang terpapar positif COVID-19, kurang sehat dan menunggu jadwal.
“Nakes yang boleh mendapat vaksin COVID-19 dosis ketiga dengan jenis vaksin Moderna hanya nakes yang sudah vaksin kedua pada bulan Januari-April 2021, dan dalam kondisi sehat serta negatif COVID-19,” katanya.
Menurutnya, nakes yang mendapat vaksin kedua di atas bulan April, belum boleh sebab salah satu syarat mendapat vaksin Moderna adalah tiga bulan setelah vaksin dosis kedua.
“Karenanya, pemberian vaksin COVID-19 dosis ketiga untuk nakes dilakukan secara bertahap. Jadi untuk nakes yang belum memenuhi syarat, akan divaksin sampai kondisi kesehatan mereka membaik dan memungkinkan untuk divaksin Moderna,” katanya.
Sementara menyinggung tentang efek samping dari pemberian vaksin COVID-19 dosis ketiga atau booster untuk nakes ini, Usman mengatakan, semua obat memiliki efek samping seperti nyeri dan demam.
“Efek samping yang muncul setelah divaksin, merupakan gejala umum sebagai reaksi dari vaksin. Sama seperti balita yang diimunisasi,” katanya.
Oleh karena itu, lanjutnya, vaksin boleh disuntikkan kepada masyarakat yang dalam kondisi tubuh sehat dan fit.
Sementara menyinggung tentang stok vaksin, Usman mengatakan, stok vaksin COVID-19 jenis Moderna di Dinkes Kota Mataram saat ini tersisa 70 vial dari total 500 vial yang didistribusikan pada tanggal 4 Agustus 2021.