Jika PPKM Level 4 Diperpanjang, Banjarmasin Pertimbangkan Penyekatan

BANJARMASIN — Pemerintah Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan mempertimbangkan melakukan penyekatan pintu masuk untuk mengurangi mobilitas masyarakat jika kasus COVID-19 makin tidak terkendali hingga kebijakan PPKM level 4 kembali diperpanjang.

Wali Kota Banjarmasin H Ibnu Sina di Banjarmasin, Sabtu, menyatakan, dirinya hari ini mengikuti rapat evaluasi Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 4 di luar Jawa dan Bali secara daring yang langsung dipimpin Presiden RI Ir H Joko Widodo.

Menurut dia, salah satu dari empat arahan Presiden untuk mengurangi lajunya penyebaran kasus COVID-19 di luar Jawa dan Bali adalah menurunkan mobilitas masyarakat.

“Terkait mobilitas ini akan kita bicarakan di rapat evaluasi PPKM level 4 nanti di hari Senin (9/8) bersama-sama dengan Forkopimda, apakah harus dilakukan penyekatan jika PPKM level 4 harus diperpanjang lagi,” ujarnya.

“Ataukah jika angka-angka kasus COVID-19 ini sudah menurun sehingga kita bisa turun ke level 3 atau lebih rendah, hingga kebijakan penyekatan itu tidak terjadi,” ucap Ibnu Sina.

Menurut dia, pada penerapan PPKM level 4 di Kota Banjarmasin yang diperpanjang satu pekan hingga berakhir besok atau 8 Agustus 2021, selama ini tidak dilakukan penyekatan atau pemblokiran pintu masuk ke Kota Banjarmasin.

Namun tentunya, lanjut Ibnu Sina, jika kasus COVID-19 di kota ini makin tidak terkendali, sehingga harus diperpanjang lagi PPKM level 4 ini untuk ketiga kalinya, bisa jadi akan diambil kebijakan penyekatan ini, demi mengurangi mobilitas masyarakat keluar masuk kota.

“Kita harap semuanya makin peduli untuk mentaati protokol kesehatan, sebab kasus COVID-19 makin tinggi di daerah kita, taati pula aturan PPKM level 4 ini demi keselamatan bersama,” tuturnya.

Lihat juga...