Keterisian Tempat Tidur di RSUD Arifin Achmad Turun Menjadi 65 Persen
“Penurunan BOR di RSUD Arifin Ahmad berkaitan dengan turunnya angka kasus positif COVID-19 di Provinsi Riau sejak beberapa hari terakhir ini,” kata Dirut RSUD Arifin Ahmad, Nuzelly Husnedi, di Pekanbaru, Kamis (19/8/2021).
Tingkat keterisian di RSUD AA mulai menurun, karena jumlah pasien yang dirujuk ke RSUD juga berkurang. Sementara itu, pasien yang sembuh dan dipulangkan juga banyak. Sehingga tidak ada penumpukan pasien, seperti yang terjadi sebelum-sebelumnya.
Keberadaan RSUD AA , adalah sebagai rumah sakit rujukan se-Provinsi Riau, sehingga menjadi patokan untuk semua kabupaten kota. “Jika BOR di RSUD AA turun, maka BOR di semua kabupaten kota juga mengalami penuruan,” katanya.
Akan tetapi, untuk ruang ICU, tingkat keterisian tempat tidur masih tinggi yakni mencapai 79 persen dan saat ini hanya tersisa sebanyak empat tempat tidur lagi di ruang ICU untuk pasien COVID-19.
Gubernur Riau, Syamsuar mengatakan, kendati angka kasus positif COVID-19 di Provinsi Riau mengalami penurunan sejak beberapa hari terakhir ini. Namun fasilitas isolasi terpusat tetap digunakan dan terus dipertahankan. “Harapan kami walaupun sekarang trennya rendah, namun isolasi terpusat harus tetap dapat dipertahankan, karena kita khawatir juga sewaktu-waktu bisa saja terjadi lonjakan, dan masyarakat agar tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan,” katanya. (Ant)