Kopi Liberica Kayong Utara Makin Dikenal Luas

Ilustrasi. Dokumentasi CDN

Ia menjelaskan, bahwa kopi Liberica asal KKU bernilai dan memiliki potensi tinggi serta makin berkembang dengan olahan yang sangat baik dari petani. Sehingga memiliki cita rasa yang khas dari kopi itu sendiri.

Sebagai pemilik Kojal, Gusti Iwan mempertahankan kualitas biji kopi yang memiliki rasa khas dan alami pada kopi Liberica Kayong Utara itu.

“Kita sedang mempertahankan kualitas biji kopi agar tidak ada perubahan dari rasanya. Sehingga pelanggan tetap percaya dengan rasa yang konsisten.Yang terpenting juga petani tetap menjaga pasca panen kopinya,” jelas dia.

Dengan potensi dan keunikan kopi KKU, Bupati Kayong Utara Citra Duani telah menetapkan setiap tanggal 14 Agustus sebagai hari kopi di daerah itu. Penetapan hari kopi Kayong Utara tersebut dimulai sejak 2020.

Satu di antara warga Sukadana, Adit, yang mengharapkan perayaan hari kopi lokal tidak hanya seremonial belaka, namun momentum tersebut bisa masuk dalam kalender kalender pariwisata di daeranya.

“Kalau hari kopi Kayong ini kita bisa manfaatkan untuk menunjang pariwisata yang ada di Kayong Utara, jadi harus masuk dalam jadwal tahunan di Kayong Utara,” kata Adit di Sukadana.

Mengusung tema petani kopi hebat, Indonesia tangguh diharapkan dapat meningkatkan perekonomian petani kopi di negeri bertuah tersebut di tengah pandemi yang belum berakhir.

“Sebagai masyarakat tentu kita berharap petani kopi bisa mandiri di kaki sendiri, dalam arti dengan kopi mereka bisa menikmati kesejahteraan tanpa harus mencari mata pencarian lainnya,” harapnya. (Ant)

Lihat juga...