Masyarakat Pagerharjo Berikan Perlindungan Kesehatan Warga Isolasi Mandiri
Redaktur: Satmoko Budi Santoso
YOGYAKARTA – Sejumlah warga desa di Kulonprogo berupaya mengedepankan kearifan lokal berupa budaya gotong royong dalam mengatasi pandemi Covid-19 yang terjadi saat ini. Budaya gotong-royong yang telah menjadi jati diri bangsa ini kembali ditumbuhkan untuk membantu sesama yang tengah mengalami kesulitan akibat pandemi Covid-19.
Seperti terjadi di Desa Pagerharjo, Samigaluh, Kulonprogo. Pihak pemerintah desa setempat, mendorong warganya saling bergotong royong untuk membantu saudara atau tetangganya yang tengah menjalani isolasi mandiri (isoman).
Selain membantu mencukupi kebutuhan makanan sehat sehari-hari, warga juga didorong untuk membantu mengurus keluarga yang ditinggal menjalani isoman. Jika memungkinkan, termasuk juga membantu fasilitas misalnya dalam menyiapkan kendaraan untuk berobat dan kebutuhan yang terkait kesehatan lainnya.
“Di wilayah Desa Pagerharjo ini budaya gotong royong masih sangat kuat di masyarakat. Karena itu kita berupaya mengajak masyarakat menjadikan pandemi Covid-19 sebagai momentum untuk saling bergotong royong. Jika ada tetangga yang positif Covid-19, harus dibantu sesuai kemampuan. Bukan justru dikucilkan, namun diperhatikan kesehatannya, misalnya makanannya, dan sebagainya,” ungkap Carik Desa Pagerharjo, Setiyoko, Jumat (13/8/2021).

Dengan saling membantu antar-warga desa, maka diharapkan setiap warga yang dinyatakan positif Covid-19 tidak akan kesulitan menjalani isolasi mandiri. Sehingga bisa cepat mencapai kesembuhan serta terbebas dari Covid-19.