Pemkab Bandung Minta Tambahan 16 Unit SMAN Baru

Editor: Makmun Hidayat

BANDUNG — Pemerintah Kabupaten Bandung, Jawa Barat telah secara resmi mengajukan penambahan sebanyak 16 unit Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) baru di wilayah setempat, kepada Dinas Pendidikan Jawa Barat.

Bupati Bandung, Dadang Supriatna mengungkapkan, keberadaan SMAN di wilayahnya belum sebanding dengan jumlah lulusan SMP negeri maupun swasta, sehingga sangat diperlukan ada penambahan sarana dan prasarana tersebut.

“Jadi usulan penambahan unit SMAN baru ini sebetulnya datang dari masyarakat di 16 kecamatan. Setiap mengadakan pertemuan dengan mereka, usulan pembangunan unit sekolah baru di wilayahnya selalu muncul,” ujar Dadang dalam keterangan tertulisnya, Kamis (19/8/2021).

“Dan memang saya perhatikan di lapangan, sarana dan prasarana SMAN di Kabupaten Bandung belum merata di semua kecamatan. Sehingga perlu ada penambahan unit sekolah baru, terutama di kecamatan yang belum ada SMAN,” sambung Dadang.

Lebih lanjut, Dadang mengungkapkan, untuk mewujudkan visi Kabupaten Bandung tentunya harus di dukung dengan peningkatan sumber daya manusia (SDM) yang unggul sebagaimana hal itu termasuk salah satu indikator Indek Pembanguan Manusia (IPM).

“Kita berharap usulan ini bisa disetujui dan segera terealisasi, sehingga pendidikan berkualitas akan semakin mudah di jangkau oleh anak-anak di Kabupaten Bandung,” pungkas Dadang.

Sementara itu, Enda Nutnum, salah seorang warga Desa Cikadut, Kecamatan Cimenyan, Kabupaten Bandung, mengutarakan, sampai saat ini di wilayahnya belum ada satupun SMPN maupun SMAN yang mengakibatkan banyak anak kesulitan bersekolah.

“Ini terasa sekali saat PPDB karena adanya kebijakan zonasi. Anak-anak selalu kesulitan lolos ke sekolah negeri karena jaraknya jauh dari rumah,” tutur Enda.

Lihat juga...