Rossi Akhirnya Memilih Pensiun dari MotoGP

Pebalap tim Petronas Yamaha SRT, Valentino Rossi, di sela-sela tes pramusim di Sirkuit Internasional Losail, Qatar - Foto Ant

JAKARTA – Juara dunia MotoGP sembilan kali, Valentino Rossi, akhirnya memutuskan akan mengakhiri kariernya sebagai pebalap setelah musim 2021 usai. 

“Seperti yang saya bilang, saya akan memutuskan masa depan saya ketika jeda musim panas. Saya memutuskan untuk berhenti pada akhir musim ini,” kata Rossi di sesi jumpa pers virtual, menjelang Grand Prix Styria di Red Bull Ring, Austria, Kamis (5/8/2021).

“Sayangnya ini akan menjadi musim terakhir saya sebagai pebalap MotoGP. Sulit untuk mengatakan dan tahu bahwa tahun depan saya tidak lagi membalap di atas motor setelah kurang lebih 30 tahun, jadi tahun depan hidup saya akan berubah,” ujar Rossi lebih lanjut.

“Saya menikmatinya, ini perjalanan yang sangat panjang, sangat menyenangkan selama 25-26 tahun di kejuaraan dunia. Saya memiliki momen-momen tak terlupakan dengan tim saya dan mereka yang bekerja dengan saya. Tak banyak yang ingin saya katakan, hanya ini,” kata pebalap berusia 42 tahun asal Italia itu.

Sebagai pebalap paling senior di grid MotoGP, Rossi menjadi satu-satunya pebalap dalam sejarah yang telah menang di kelas 125cc, 250cc, 500cc dan MotoGP dengan membawa pulang sembilan gelar. Pebalap kelahiran Urbino, Italia, 42 tahun silam itu mendominasi MotoGP, ketika membalap untuk Honda dan kemudian Yamaha. Meraih lima titel secara beruntun sebelum dihentikan, Nicky Hayden pada 2006.

The Doctor kembali ke puncak kejuaraan pada 2008 dan 2009, dan kemudian menelan pil pahit setelah dikalahkan rekan satu timnya di Yamaha, Jorge Lorenzo, pada 2010, lalu pindah ke Ducati. Setelah naik hanya tiga kali podium selama dua musim yang berat bersama tim pabrikan Italia itu, Rossi kembali ke Yamaha pada 2013 dan meraih kemenangan pertamanya sejak tiga tahun terakhir di Assen.

Lihat juga...