Tutut Soeharto Berharap Generasi Muda Mau Melestarikan Budaya Leluhur Tedhak Siten
Editor: Maha Deva
Tedhak berarti kaki atau melangkah, dan Siten berasal dari kata Siti yang artinya tanah. Upacara tedhak siten, dilakukan sebagai rangkaian acara yang bertujuan agar anak tumbuh menjadi pribadi yang mandiri, berlimpah doa dan harapan serta arahan dalam hidup.
Tedhak siten atau turun tanah bagi seorang anak yang genap usia tujuh bulan, dengan perhitungan satu lapan adalah 35 hari. Biasanya. anak seusia itu ingin turun ke tanah, brangkangan atau merangkak. Dan, Aryandra Athallah Sulistiyo Rukmana, telah memasuki usia itu untuk belajar menginjak tanah.
Dalam upaya melestarikan budaya Jawa ini, Tutut Berharap generasi muda akan turut melestarikan adat tedhak siten. “Generasi muda, kiranya perlu terus diberi pemahaman tentang tradisi-tradisi warisan leluhur yang adiluhung ini, dengan harapab mereka ikut merawat dan melestarikannya,” pungkasnya.