Warga Sleman Sulap Halaman Rumah Jadi Taman Cantik Penghasil Madu Alami

Redaktur: Muhsin Efri Yanto

YOGYAKARTA — Seorang warga Sleman berhasil menyulap halaman sempit rumahnya menjadi taman bunga cantik sekaligus tempat budidaya lebah madu lanceng bernilai jual tinggi. Selain terlihat indah dan tertata, pekarangan rumah yang hanya berukuran sekitar 4×5 meter itu juga mampu menghasilkan madu murni untuk dikonsumsi sendiri bahkan dijual ke konsumen.

Dialah Dani Wihartata, asal dusun Kragilan Bimomartani Ngemplak Sleman Yogyakarta. Memulai budidaya lebah madu sejak tiga tahun terakhir, Dani sengaja menamam berbagai macam jenis tanaman bunga yang berfungsi sebagai sumber makanan lebah-lebah yang ia pelihara. Namun disamping itu, tanaman bunga tersebut ternyata juga bisa memperindah sekaligus mempercantik lingkungan sekitar rumahnya.

“Ada berbagai macam jenis tanaman bunga yang saya tanam. Mulai dari Air Mata Pengantin, Pagar Tanam, Santos Lemon, Kaliandra hingga Sanca Inchi. Mayoritas tanaman ini berbunga sepanjang tahun, sehingga bagus untuk sumber makanan lebah sekaligus mempercantik halaman,” katanya Selasa (24/08/2021) kemarin.

Tanaman air mata pengantin misalnya, merupakan tanaman hias merambat yang memiliki
daun berbentuk segitiga bulat jantung, tekstur bergelombang dan ujungnya meruncing. Tanaman ini termasuk tanaman dengan batang berusuk. Panjangnya 3-6 cm di tiap-tiap rusuknya, berbuku halus, serta menggembung ruas-ruasnya. Tanaman bunga pengantin ini dapat tumbuh hingga 3-6 meter.

“Saat sudah dewasa tanaman ini akan berbunga sepanjang tahun tanpa berhenti. Bunganya sangat disukai bermacam serangga termasuk lebah,” katanya.

Selain terkenal sebagai tanaman hias yang indah, tanaman asal Meksiko ini ternyata juga berkhasiat sebagai obat herbal. Akar dan rimpang tanaman ini bisa mengatasi berbagai macam keluhan kesehatan, yakni sebagai anti-trombin dan anti-diabetes. Serta dapat melindungi hati karena kemampuannya sebagai hepatoprotektif.

Lihat juga...