Hasil Tangkapan Ikan Buka Peluang Usaha Warga Bandar Lampung

Redaktur: Satmoko Budi Santoso

LAMPUNG – Hasil tangkapan ikan nelayan membuka peluang ide usaha warga di Bandar Lampung. Sejumlah potensi peluang usaha tersebut diakui Sutrisno, warga Lempasing, Teluk Betung Timur.

Warga yang bekerja sebagai buruh angkut itu mendapat peluang memindahkan ikan laut, es balok ke pengepulan. Ikan laut hasil tangkapan nelayan sekaligus jadi sumber mata pencaharian bagi warga lain.

Saat nelayan di perairan Lampung berlabuh di dermaga Perikanan Lempasing, Sutrisno siap dengan gerobak roda dua.

Sejumlah nelayan akan memintanya untuk memindahkan keranjang atau cekeng berisi ikan. Kesepakatan harga sebutnya kerap dilakukan dengan sistem borongan sesuai jumlah keranjang. Hasil sekitar Rp100.000 bisa diperolehnya dari jasa angkut ikan.

Peluang ide usaha buruh angkut sebutnya telah dilihat sejak kecil. Mengangkut ikan, es balok dilakukan sebagai sumber penghasilan puluhan hingga ratusan ribu per hari.

Hasil sebagai penyedia jasa angkut pada sektor perikanan cukup untuk kebutuhan keluarga. Bermodalkan gerobak yang kerap harus ganti ban, ia bisa menafkahi keluarga. Sang istri membantu ekonomi keluarga sebagai penyortir ikan untuk ikan giling.

“Peluang ide usaha bagi warga pesisir yang tidak memiliki modal perahu salah satunya buruh angkut, sebagian bekerja sebagai bidak atau anak buah kapal yang melaut sehingga sektor perikanan bisa menjadi mata pencaharian dengan tugas berbeda,” terang Sutrisno saat ditemui Cendana News, Senin (6/9/2021).

Sutrisno mengaku sebagian pekerja sektor perikanan berasal dari luar wilayah. Selain sebagai buruh angkut, penyerapan lapangan pekerjaan berasal dari produsen ikan asin, teri rebus.

Lihat juga...