Indonesia Masih Dihantui Masalah Sampah Makan
Redaktur: Muhsin Efri Yanto
“Mari kita lebih bijak menyikapi makanan yang ada dihadapan kita. Jangan biarkan makanan yang seharusnya memberikan kebaikan buat kita, malah justru menjadi ancaman serius bagi tatanan hidup manusia,” papar Salma.
Di forum yang sama, Kepala Sumber Daya Manusia World Resources Institute (WRI) Indonesia, Tike Said menambahkan, selain masyarakat, peran pemerintah juga harus terus dimaksimalkan dalam menangani masalah sampah.
“Sistem pengelolaan sampah kita masih sangat rendah. Berdasarkan laporan EIU, dari 175.000 ton sampah yang diproduksi setiap harinya, 69 persen dibuang ke TPA, 10 persen dikubur di tanah, 5 persen dibakar, 8,5 persen tidak dikelola, dan hanya 7,5 persen yang didaur ulang, dijadikan kompos,” sebut Tike.
Atas dasar itu, Tike mengajak semua elemen, pemerintah maupun masyarakat agar menyadari betapa pentingnya mengelola sampah demi kelanjutan hidup bersama.
“Di tingkat rumah tangga kita perlu kembali belajar mengimplementasikan 3R, reduce, reuse, dan recycle. Sebisa mungkin kita kurangi pengiriman sampah ke TPA,” pungkas Tike.