Liverpool Menangi Duel Elit Eropa Kontra AC Milan
Liverpool, sementara memuncaki klasemen Grup B dengan raihan tiga poin di atas Atletico Madrid dan Porto, yang main imbang di laga lain. Sedangkan catatan laman resmi UEFA menyebut, Milan menjadi juru kunci tanpa poin. Pertandingan ini merupakan pertemuan ketiga kedua tim di Eropa, di mana terakhir kali terjadi di dua partai final Liga Champions, yang dimenangi Liverpool pada 2005 dan Milan membalas dua tahun berselang.
Sajian babak pertama memenuhi reputasi dua tim, yang akrab lewat pertemuan di dua final Liga Champions itu. Tuan rumah menguasai nyaris 30 menit awal pertandingan, tapi Milan mampu menjawabnya lewat penampilan di menit-menit akhir.
Liverpool, unggul cepat ketika, Trent Alexander-Arnold, lolos dari kawalan Rafael Leao, dan menggiring bola sodoran Mohamed Salah. Alexander-Arnold berusaha melepaskan umpan tarik, tetapi hadangan Tomori, malah membuat bola berbelok ke dalam gawang Milan dan memberi keunggulan bagi tuan rumah di menit kesembilan.
Empat menit kemudian, Liverpool mendapat hadiah tendangan penalti, ketika bola sepakan Andy Robertson, mengenali lengan, Ismael Bennacer. Sayangnya eksekusi Salah bisa dimentahkan oleh kiper, Mike Maignan. Ini menjadi kali kedua, Salah gagal mengkonversi tendangan penalti dalam 19 kesempatan bersama Liverpool. Terakhir, ia gagal dalam pertandingan Liga Inggris melawan Huddersfield Town, pada Oktober 2017 silam.