Saptoyogo Masuk Final Lari 200 Meter Paralimpiade Tokyo

JAKARTA – Sprinter Indonesia, Saptoyogo Purnomo, berhasil masuk final nomor Men’s 200m – T37 Paralimpiade Tokyo 2020 setelah lolos penyisihan yang berlangsung di Olympic Stadium, Jepang, Jumat, pukul 18.12 waktu setempat.

Pada pertandingan Heat 1, Saptoyogo meraih posisi ke tiga dari enam kontestan, dengan catatan waktu 23,41 detik, demikian catatan resmi kompetisi.

Posisi pertama ditempati Nick Mayhugh dari Amerika Serikat dengan waktu 22,26 detik, sedangkan posisi ke dua Chermen Kobesov dari ROC (23,19 detik).

Di urutan ke empat, C du Toit (Afrika Selatan) dengan waktu 24,04 detik, kemudian Yarkslaw Okapinskyi (Ukraina) dengan 24,15 detik, dan VA de Jesus dari Brazil dengan 24,79 detik.

Babak final menyeleksi delapan atlet, yakni dari setiap Heat diambil sebanyak tiga pelari tercepat, ditambah dua pelari dengan akumulasi waktu tercepat sesudahnya.

Namun, sprinter urutan tiga terakhir itu tidak bisa meraih tiket ke final karena persaingan di Heat 2 yang diikuti tujuh kontestan lebih kompetitif.

Di Heat 2, Andrei Vdovin mewakili ROC tampil teratas dengan raihan waktu 22,94 detik, kemudian selisih tipis di bawahnya dengan 22,95 detik oleh Mendonca de Gomes dari Brazil.

Posisi ke tiga ditempati Michael Kotkowski (Polandia) dengan 23,29 detik, diikuti Ali Alnakhli (Arab Saudi) dengan 23,35 detik, CG Luiz da Costa (Brazil) 23,80 detik, Brian L Impellizzeri (Argentina) 24,48 detik, dan David Pleitez (El Savador) dengan 26,10 detik.

Dari pertandingan dua Heat itu, lolos delapan kontestan, yakni Mayhugh (AS), Kobesov (ROC), Saptoyogo, Vdovin (ROC), de Gomes (Brazil), Kotkowski (Polandia), Alnakhli (Arab Saudi), dan Luiz da Costa (Brazil).

Lihat juga...