Tumpukan Sampah Penuhi Aliran Kali Cilemahabang

Editor: Makmun Hidayat

BEKASI — Habis limbah industri terbitlah sampah rumah tangga, begitulah gambaran kondisi Kali Cilemahabang, di  Kecamatan Karang Bahagia, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. Setelah  warna airnya mulai membaik tidak menghitam karena limbah, muncul persoalan baru tumpukan sampah memenuhi aliran kali seperti terlihat di Pintu Air Puri Nirwana.

“Hari ini, kami sedikit lega, terkait warna air Kali Cilemahabang yang tak lagi berwarna hitam dan bau. Tapi sudah muncul persoalan baru, hal yang terus terjadi, aneka sampah menumpuk di Pintu Air Puri Nirwana, anak dari Kali Cilemahabang,” ungkap Mang Oye, pegiat lingkungan hidup dari KPA Ranting, kepada Cendana News, Rabu (15/9/2021).

Dikatakan, Pintu Air Puri Nirwana lokasinya berbatasan langsung dengan tiga desa, dua kecamatan, yakni Desa Karang Raharja, Sukaraya, Karang Asih, Kecamatan Karang Bahagia dan Cikarang Utara. Informasi di lapangan, pada Minggu 12 September lalu pihak LH turun membersihkan sampah di pintu air tersebut, tapi hari ini sampah terlihat kembali penuh.

Cendana News, bersama KPA Ranting mencoba menyusuri kali Cilemahabang mulai dari Pintu Air Puri Nirwana ke aliran air di pintu gerbang perumahan Cikarang Central Park (CCP) kurang lebih, 2,5 KM, terlihat penumpukan sampah terjadi di beberapa titik.

Mang Oye, dari KPA Ranting saat menyusuri jalur Kali Cilemah Abang bersama Cendana News, Rabu (15/9/2021). -Foto M. Amin

Parahnya lagi, terlihat banyaknya jembatan liar juga permukiman yang ada di bantaran kali. Mang Oye melihat kondisi itu menegaskan ini menjadi catatan bagi Pemerintah Kabupaten Bekasi, untuk menertibkan permukiman liar dan jembatan liar tersebut.

Lihat juga...