62 Nelayan di Agam Dapat Subsidi Mesin Kapal
LUBUK BASUNG – Sebanyak 62 nelayan di Kecamatan Tanjungmutiara, Kabupaten Agam, Sumatera Barat, mendapatkan bantuan mesin kapal dari pemerintah provinsi untuk meningkatkan hasil tangkapan.
Kepala Bidang Perikanan Tangkap Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan Agam, Eriyanto di Lubukbasung, Sumbar, Minggu, mengatakan nelayan yang mendapatkan bantuan itu tergabung dalam kelompok.
“Bantuan itu telah diserahkan kepada 62 nelayan beberapa minggu lalu,” katanya.
Ia mengatakan ke-62 nelayan itu mendapatkan mesin empat PK 10 orang, mesin 15 PK 49 orang dan 40 PK tiga orang.
Bantuan itu berasal dari dana pokok pikiran anggota DPRD Sumbar atas nama Syafril Huda dan Lazuardi Erman.
“Mudah mudahan bantuan mesin itu bermanfaat bagi nelayan untuk menangkap ikan,” katanya.
Di Agam, tambahnya, jumlah nelayan tangkap di laut ada 2.562 orang dan nelayan tangkap di Danau Maninjau 529 orang.
Syafril Huda menambahkan bantuan itu untuk memudahkan nelayan dalam melakukan penangkapan ikan dan bisa meningkatkan hasil tangkapnya.
“Ini tujuan kita mengalokasikan dana pokir (pokok pikiran) untuk bantuan itu,” katanya.
Selain mesin, tambah Anggota Fraksi PPP DPRD Sumbar itu, pokir pada 2021 sebesar Rp5 miliar juga untuk membantu pembangunan pagar, ruang kelas baru SMA dan SMK di Agam, membantu bibit ikan garing di lima lubuk larangan, serta jaring apung dan fish box untuk nelayan Tiku dan Maninjau Kabupaten Agam.
Selain itu, membantu mesin hand traktor, bibit jagung, manggis dan pupuk bagi kelompok tani, bantuan sapi dan kandang bagi peternak.
Setelah itu, pelatihan jamur tiram, kompos, biogas dan pakan ternak, pelatihan bagi petani, studi banding bagi anggota koperasi, UMKM, bantuan pembangunan masjid, serta pelatihan bagi lembaga adat di Agam dan Bukittinggi. (Ant)