Antisipasi Banjir, Pemkot Jaksel Gerebek Lumpur Kali Grogol

JAKARTA — Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Selatan (Jaksel) melakukan gerebek lumpur di Kali Grogol segmen belakang Gandaria City, untuk menurunkan muka air dan mencegah terjadinya banjir di wilayah tersebut.

Kepala Suku Dinas Sumber Daya Air Jakarta Selatan Mustajab, saat ditemui di lokasi, Minggu, mengatakan pengerukan lumpur juga dilakukan di saluran air depan Gandaria City di Jalan Sultan Iskandar Muda sepanjang 140 meter.

Mustajab mengatakan, selain mengeruk di lokasi tersebut, pihaknya juga mengeruk saluran air di Jalan Ciledug Raya perempatan Sesko AL yang menjadi titik rawan genangan bila curah hujan tinggi.

“Hari ini ada dua tempat di Kecamatan Kebayoran Lama, di Sesko AL dan Gandaria City yang tadi apel dipimpin Pak Wakil Wali Kota. Total di dua titik kita kerahkan 50 personel, Sesko Al 25 dan Gandaria City 25,” kata dia.

Untuk mempercepat pengangkutan lumpur, Sudin SDA mengerahkan sebanyak dua alat berat, yang digunakan untuk melebarkan saluran air tersebut.

“Saya minta yang gerebek lumpur itu selesai satu minggu. Tapi untuk pembuatan saluran air maksimal itu satu bulan,” tuturnya.

Untuk memaksimalkan daya tampung air di sepanjang Jalan Sultan Iskandar Muda, pihaknya menambah kedalaman saluran air sedalam 50 sentimeter.

Selain itu, kata Mustajab, Sudin SDA juga akan meningkatkan kapasitas dua pompa air di wilayah tersebut guna memaksimalkan penurunan debit air saat terjadi banjir.

“Bukan penambahan, tapi meningkatkan kapasitas. Kapasitas saat ini dua unit itu 130 liter per detik. Rencananya, kita ambil satu dan kita ganti dengan yang 500 liter per detik sehingga dengan tampungan yang cukup dalam itu bisa maksimal untuk mengeringkan genangan di Jalan Inskandar Muda,” katanya.

Lihat juga...