Kegiatan PTM di SMP Negeri 2 Panggang Dihentikan

Ilustrasi – Ilustrasi pelaksanan pembelajaran tatap muka terbatas di SMP Negeri 1 Wonosari – foto Ant

GUNUNG KIDUL – Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, menghentikan sementara kegiatan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di SMP Negeri 2 Panggang. Hak itu dilakukan karena ada tiga siswa yang terkonfirmasi COVID-19.

“Memang benar ada tiga siswa positif COVID-19. Untuk mengantisipasi meluasnya penyebaran COVID-19 di lingkungann sekolah, kami menghentikan pembelajaran tatap muka (PTM) di SMP tersebut sampai situasi kondusif,” kata Kepala Bidang SMP Disdikpora Gunung Kidul, Tijan, Kamis (14/10/2021).

Dituturkannya, kasus tersebut bermula dari seorang siswa yang mengalami gejala sakit. Setelah diperiksakan, yang bersangkutan terkonfirmasi COVID-19. Pihaknya menduga siswa tersebut tertular saat di rumah. Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 tingkat kecamatan bersama Puskesmas Panggang, langsung melakukan pelacakan kepada siswa yang memiliki kontak erat dengan siswa terkonfirmasi COVID-19. Hasil pelacakan, petugas mencatat ada dua siswa lain yang terkonfirmasi COVID-19. “Total ada tiga siswa yang positif COVID-19. Ada kemungkinan siswa tersebut tertular di rumah. Ketiga siswa tersebut saat ini menjalani isolasi,” katanya.

Hingga saat ini, hanya SMP Negeri 2 Panggang yang kegiatan PTM-nya dihentikan, hingga batas waktu yang belum ditentukan. Sedangkan sekolah lain tetap melaksanakan PTM terbatas, seperti biasa. “Penutupan sementara hanya berlaku di sekolah yang ditemukan kasus, sedangkan sekolah lain tidak ada kasus, sehingga boleh melaksanakan PTM. Namun demikian, kami berharap gugus tugas COVID-19 di tingkat sekolah harus proaktif dalam penanganan COVID-19 bila ada siswa atau tenaga pendidik yang positif,” katanya.

Lihat juga...