Kominfo Maksimalkan Literasi Digital di Papua Barat
JAKARTA – Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) menggencarkan literasi digital di Papua Barat supaya masyarakat bisa memanfaatkan ruang digital dengan baik, setelah infrastruktur telekomunikasi tersedia.
“Setelah tersedia layanan BTS 4G, maka selanjutnya (masyarakat) memanfaatkannya secara cerdas dan berguna melalui pemanfaatan ruang digital untuk ekonomi digital, UMKM, ultra mikro, layanan pendidikan, layanan kesehatan dan yang lainnya,” kata Menteri Kominfo, Johnny G. Plate di Manokwari, Papua Barat, dikutip dari keterangan pers, Kamis.
Pemerintah menyiapkan program kecakapan digital baik untuk tingkat dasar, menengah maupun lanjutan untuk membentuk sumber daya manusia digital.
Pada tingkat dasar, Kominfo mengadakan Gerakan Nasional Literasi Digital yang ditargetkan bisa menjangkau 12,5 juta orang untuk tahun ini. Kurikulum yang diajarkan pada program tersebut adalah keterampilan digital, etika digital, keamanan digital dan kebudayaan digital.
“Tentu kita harapkan kerja bersama dengan pemerintah kabupaten dan kota, para camat dan kepala desa untuk menggerakkan masyarakat untuk mengambil bagian dalam Gerakan Nasional Literasi Digital tingkat dasar,” kata Johnny.
Untuk tingkat menengah, Kominfo menyiapkan beasiswa Digital Talent Scholarship, tahun ini diperkirakan ada 100.000 pelatihan untuk program tersebut. Pelatihan yang diadakan berhubungan dengan komputasi awan, kecerdasan buatan, internet of things, pemasaran digital sampai virtual reality.
“Jadi jangan sampai Provinsi Papua Barat tidak ambil bagian di dalamnya, jangan sampai kabupaten dan kota di sini tidak ambil bagian di dalamnya,” kata Johnny.