Mahasiswa UGM Sulap Limbah Plastik Menjadi Speaker Bluetooth

Speaker bluetooth multifungsi dengan nama Saura, yang dikembangkan mahasiswa tim mahasiswa UGM Yogyakarta dari limbah plastik - Foto Ant

YOGYAKARTA – Tim mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta, mengembangkan inovasi dengan memanfaatkan limbah plastik menjadi speaker bluetooth multifungsi, yang dilengkapi dengan fitur bank daya (powerbank).

Ketua Tim Pengembang, Hafifah Putri mengatakan, produk inovasi yang dikembangkan dengan nama Saura, memiliki konsep multifungsi, unik, terjangkau, praktis, serta ramah lingkungan. “Dikatakan multifungsi, karena Saura menggabungkan dua fitur, yaitu speaker bluetooth dan bank daya dalam satu produk,” ujar Hafifah, Rabu (13/10/2021).

Nama Saura, diambil dari kata sansekerta yang berarti suara yang indah. Speaker bluetooth itu dibuat dengan corak unik seperti marble, yang tidak bisa dihasilkan manual menggunakan bahan dasar kayu murni atau plastik cetak biasa.

Selain memiliki corak marble yang unik dan mudah dibawa kemana saja, produk itu juga mempunyai fitur tambahan power bank dengan kapasitas 7500mAh, yang membuat produk ini bisa bertahan hingga 12 jam. Inovasi tersebut dikembangkan oleh, Hafifah Putri Varadhias (Manajemen), Amuirul Fauzan Ibrahim (Teknik Mesin), Rifki Kurniawan (Matematika), Mukhsin Al Fikri Lubis (Teknik Elektro), Syafaat Mahrus Ali (Teknik Elektro). Kelimanya mengembangkan produk ini melalui Program Kreativitas Mahasiswa di bidang Kewirausahaan (PKM-K).

Salah satu anggota tim pengembang, Syafaat Mahrus menambahkan, Saura dibuat dari olahan daur ulang plastik jenis HDPE, dengan compressive strength kelas IV atau setara dengan kayu sengon (285 kg/cm2). Plastik tersebut memiliki tensile strength yang setara dengan kayu jati. “Kehadiran produk ini diharapkan dapat berdampak sosial seperti meningkatkan pilihan bagi konsumen atas produk yang unik dan ramah lingkungan. Selain itu juga membantu mengurai persoalan sampah plastik di masyarakat,” tandasnya.

Lihat juga...