Pentingnya Teknologi Digital Mempererat Hubungan Indonesia-Cina
JAKARTA – Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi RI, Luhut Binsar Pandjaitan, mengatakan, pentingnya pemanfaatan teknologi dalam mempererat hubungan antara dua negara, seperti Indonesia dan Cina, yang hubungan diplomatiknya sudah terjalin selama 71 tahun.
“Pemanfaatan teknologi dalam semua aspek kehidupan tidak dapat dielakkan,” kata Menko Luhut dalam siaran pers, dikutip pada Kamis.
Ia berpendapat bahwa hubungan strategis dengan mitra investasi yang tepat adalah kuncinya. Kesehatan dan lingkungan adalah beberapa contoh hubungan produktif Indonesia-Cina.
Luhut mengatakan bahwa sektor teknologi akan mendapat manfaat dari hubungan yang lebih kuat antara kedua negara. “Menyadari hal ini, perusahaan lokal dapat bermitra dengan perusahaan dari Tiongkok seperti Huawei untuk mendapatkan manfaat alih pengetahuan dan teknologi,” katanya.
Sejak penandatanganan perjanjian kemitraan strategis komprehensif pada tahun 2013, kedua negara telah membangun hubungan ekonomi yang semakin erat.
Indonesia-Cina Business Forum 2021 yang dihelat baru-baru ini, menggarisbawahi pentingnya kerja sama dan relasi yang baik antara Indonesia dan Cina, di tengah kian pentingnya peran teknologi digital dalam mendukung kebijakan dan program-program pemerintah, serta pemberdayaan perekonomian dan dunia usaha secara menyeluruh.
Duta Besar Indonesia untuk Republik Rakyat Tiongkok dan Mongolia, Djauhari Oratmangun, juga menyoroti lompatan Cina menjadi salah satu negara adidaya dengan kekuatan teknologi.
Menurutnya, kisah sukses yang dialami Cina patut menjadi pelajaran berharga yang patut dipetik oleh pemerintah maupun pelaku industri dalam negeri.