PP PBSI: Tim Indonesia Sudah Berjuang Maksimal di Piala Sudirman
“Lawan memang tampil penuh percaya diri. Gideon sebenarnya juga sudah bersemangat tinggi. Sementara Kevin yang sudah menunggu bola-bola yang disukainya justru tidak muncul. Akibatnya, strategi mereka tidak keluar semua dan lawannya bisa mencuri angka,” tutur Rionny.
Terkait hasil permainan tunggal putra Ginting yang kalah straight game 11-21, 16-21 dari Lee Zi Jia, Rionny pun menegaskan akan melakukan evaluasi secara mendalam.
Begitu pula dengan ganda campuran Praveen/Melati yang menelan kekalahan rubber game 19-21, 21-9, 16-21 saat menghadapi pasangan Hoo Pang Ron/Cheah Yee See.
“Soal Ginting, terutama pada gim kedua, strategi serangannya sering tidak tembus. Tentu akan kita evaluasi lagi lebih banyak lagi darinya,” ungkap Rionny.
“Kalau Praveen/Melati, khususnya di gim ketiga, seharusnya bisa bermain lebih berani, hasilnya pasti akan beda. Mereka juga harus lebih konsisten, lebih all out. Padahal di gim kedua mereka bagus, tapi di gim terakhir malah menurun,” sambungnya.
Meski menuai kekalahan, Rionny tetap memuji penampilan Tim Merah Putih. Ia menilai para pemain sudah bertarung dengan penuh semangat dan berdaya juang tinggi.
“Tentu kita hargai seluruh perjuangan pemain. Terima kasih atas doa dan dukungan masyarakat Indonesia, baik yang hadir di lapangan langsung maupun di Tanah Air. Kami harus tetap semangat dan bersiap kembali untuk menghadapi Piala Thomas-Uber pekan depan di Denmark. Kita harus lebih siap,” pungkas Rionny. [Ant]