Rasa Gurih Tingkatkan Selera Makan Lansia
Redaktur: Satmoko Budi Santoso
JAKARTA – Untuk membangkitkan selera makan orang lanjut usia (lansia) yang cenderung menurun, penambahan rasa gurih pada ragam pangan bisa menjadi solusi yang tepat. Proses penyembuhan lansia saat sakit pun bisa teratasi dengan baik.
Ketua Indonesia Asosiasi Ahli Gizi Olahraga (ISNA), Dr. Rita Ramayulis, DCN. M.Kes, mengatakan, hormon-hormon pengatur selera makan pada orang lanjut usia (lansia) cenderung sudah menurun, terlebih saat diopname di rumah sakit.
Kondisi selera makan yang menurun tersebut menurutnya, berdampak pada proses penyembuhan pada lansia menjadi semakin lama karena asupan nutrisinya sedikit. Selain tentu berbagai faktor fisiologi dan psikologis.
Namun demikian, kata Dr.Rita, hal tersebut dapat diatasi dengan meningkatkan reseptor rasa yang dimiliki melalui pengaturan rasa dasar. Yakni rasa manis, asam, asin, asin dan gurih atau umami.
“Rasa gurih bisa membantu meningkatkan gizi orang lansia dengan cara menambah nafsu makan,” ujar Dr. Rita, kepada Cendana News saat dihubungi, Jumat (29/10/2021).
Untuk menambah cita rasa makanan pada lansia saat dirawat di rumah sakit, kata dia, sebenarnya penggunaan MSG sebagai salah satu sumber rasa umami pada makanan menjadi solusi untuk mempercepat proses penyembuhan pasien lansia.
Hal ini jelas dia, telah banyak penelitian yang membuktikan. Salah satu penelitian pada 2009, terbukti bahwa pemberian MSG pada makanan yang dikonsumsi lansia membuat mereka lebih banyak memproduksi saliva.
“Jadi saliva ini penting untuk mambantu proses mengunyah dan menelan pada lansia, apalagi saat dalam kondisi sakit,” ungkap Dr. Rita.
Bahkan kata dia, penelitian tersebut membuktikan bahwa penambahan MSG pada makanan yang dikonsumsi lansia, membuat nafsu makan mereka meningkat.