Rumah Sakit di Sikka Bebas Pasien Covid-19

Editor: Makmun Hidayat

MAUMERE — Sebanyak tiga rumah sakit di Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT), RS TC Hillers Maumere milik Pemerintah Kabupaten Sikka, serta dua rumah sakit swasta, RS Santo Gabriel Kewapante dan RS Santa Elisabeth Lela tidak lagi merawat pasien Covid-19.

“Sejak Selasa (28/9) ketiga rumah sakit ini tidak ada lagi pasien Covid-19,” kata Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Sikka, dr. Clara Yosefine Francis, MPH saat dihubungi Cendana News, Jumat (1/10/2021).

Clara memaparkan, kasus Covid-19 di Kabupaten Sikka memang mengalami penurunan sejak bulan September 2021 lalu. Ia mengatakan, ada beberapa kasus positif Covid-19 namun warga yang terpapar memilih menjalani isolasi mandiri di rumah mereka masing-masing.

Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Sikka ini meminta agar warga tetap menaati protokol kesehatan meskipun kasus positif Covid-19 mengalami penurunan drastis hingga tidak ada kasus positif.

dr. Clara Yosefine Francis, MPH saat ditemui di ruangannya di Kantor Dinas Kesehatan Sikka, Jumat (24/9/2021). -Foto: Ebed de Rosary

“Kesadaran masyarakat untuk taat protokol kesehatan harus terus dijaga sebab virusnya masih tetap ada. Jangan sampai kita semua terlena dan mengakibatkan kasusnya meningkat,” ungkapnya.

Clara mengaku khawatir mengingat sejak Kabupaten Sikka turun status dari Level IV menjadi level II tanggal 7 September 2021, kegiatan pesta mulai ramai diselenggarakan kembali oleh masyarakat. Dirinya mengingatkan, jumlah warga yang mendapatkan vaksinasi Covid-19 belum mencapai angka 30 dan masih jauh dari angka 80 persen sehingga belum ada kekebalan komunitas.

Lihat juga...