DKK Semarang Pastikan 50 Siswa dan Guru Sudah Negatif Covid-19
Editor: Makmun Hidayat
SEMARANG — Dinas Kesehatan Kota (DKK) Semarang memastikan kondisi dari 70 orang siswa dan guru di Kota Semarang, yang sebelumnya terpapar Covid-19 sudah membaik. Bahkan 50 orang diantaranya, sudah dinyatakan negatif Covid-19.
“Secara umum, kondisi mereka ini baik, karena tidak ada keluhan. Sehat tanpa mengalami gejala. Dari hasil pemeriksaan swab, yang dilakukan hasilnya 50 orang diantaranya sudah dinyatakan negatif,” papar Kepala DKK Semarang, Abdul Hakam saat dihubungi, Kamis (4/11/2021).
Sementara, untuk ke – 20 orang lainnya, kondisinya juga serupa, sehat tanpa gejala, namun masih menunggu hasil evaluasi.
“Sejauh ini mereka tidak ada keluhan dan menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing. Saat ini masih menunggu hasil evaluasi, harapannya juga bisa segera negatif, apalagi CT tinggi dan tidak ada keluhan. Makanya, penyembuhannya cepat,” lanjutnya.
Hakam juga memastikan tidak ada klaster PTM di Kota Semarang, sebab dari hasil swab yang dilakukan pada kontak erat di sekolah, hasilnya negatif. Pihaknya menduga siswa dan tenaga pendidik tersebut terpapar dari lingkungan atau keluarga.
“Berkaca dari kasus ini, kita minta kepada orang tua atau pun masyarakat, untuk segera divaksin Covid-19. Selain untuk diri sendiri, ini juga untuk melindungi orang-orang di sekitarnya, agar tidak terpapar,” terangnya.
Termasuk mendorong orangtua dan kontak erat di keluarga, yang belum vaksin agar segera mengikuti vaksinasi Covid-19.
“Silakan yang belum divaksin, untuk segera vaksin. Sentra vaksin di Kota Semarang tersebar di berbagai titik, selain itu juga bisa vaksin Covid-19 di Puskesmas. Kegiatan vaksin massal juga banyak dilakukan. Untuk itu, saya minta masyarakat yang belum divaksin untuk segera vaksin,” tegas Hakam.