Festival Pompong Hias Lestarikan Tradisi Masyarakat Nelayan Sumsel
PALEMBANG – Nelayan di wilayah pesisir Kecamatan Sungsang, Kabupaten Banyuasin, Sumatra Selatan, didukung pemerintah kabupaten setempat kembali mempersiapkan Festival Pompong Hias yang dijadwalkan berlangsung pada 18-19 Desember 2021.
“Setelah sukses menyelenggarakan Festival Kapal Nelayan Hias Sungsang yang pertama pada 2020, pada penghujung tahun ini akan kembali digelar festival pompong kedua,” kata Panitia Festival Pompong Hias II, M Salinan, di Palembang, Sabtu (27/11/2021).
Menurut dia, melalui kegiatan festival tersebut bisa melestarikan tradisi melaut masyarakat Sungsang serta menjadi ajang promosi pariwisata, membangkitkan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di daerah pesisir.
“Kami berupaya mengenalkan adat dan budaya nelayan Sungsang dalam rangka percepatan pemulihan perekonomian di wilayah pesisir, menghidupkan kembali UMKM dan menggeliatkan kembali pariwisata di Kabupaten Banyuasin di masa pandemi Covid-19,” ujarnya.
Untuk menyukseskan festival tersebut, panitia mengajak semua pihak, lembaga pemerintah dan swasta berpartisipasi menjadi sponsor dan peserta.
Dalam lomba dan festival ini, masing-masing pompong/kapal hias akan dinilai oleh tim juri independen. Bagi peserta yang dinyatakan sebagai juara diberikan hadiah uang tunai dengan total Rp15 juta dengan perincian juara I Rp5 juta plus trofi dan piagam, juara II Rp4 juta, juara III Rp3 juta, dan juara harapan Rp2 juta plus trofi dan piagam, kata Salinan yang juga Camat Banyuasin II itu.
Sementara Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sumsel, Aufa Syahtizal, mengatakan pihaknya mendukung kegiatan yang dapat melestarikan budaya dan mempromosikan pariwisata yang digelar oleh pemerintah daerah bersama nelayan di wilayah pesisir Kabupaten Banyuasin itu.