Hobi Anggrek Bisa Jadi Sumber Penghasilan
Editor: Koko Triarko
LAMPUNG – Warna-warni anggrek yang unik menjadi salah satu daya tarik bunga tersebut. Asep, warga asal Jawa Barat yang merantau ke Lampung, memanfaatkan indahnya bunga anggrek itu sebagai peluang usaha, dengan menjual bunga anggrek beragam jenis. Ia memanfaatkan lokasi di tepi Jalan Endro Suratmin di Kecamatan Sukarame, Bandar Lampung, sebagai tempat berjualan.
Memanfaatkan akses jalan penghubung kota Bandar Lampung ke Lampung Selatan, sebut Asep, menjadi harapan mendapatkan konsumen. Pembeli dominan merupakan kaum wanita penghobi bunga.
“Kala pandemi Covid-19 melanda, tingkat permintaan bunga anggrek meningkat. Jenis anggrek yang eksotis dengan warna menarik berasal dari nursery atau tempat pembibitan bunga anggrek,” kata Asep, saat ditemui Cendana News, Selasa (30/11/2021).
Asep mengaku tetap optimis bunga anggrek yang dijualnya terjual. Jenis bunga anggrek yang dijual lengkap dengan pot, akar, batang dan bunga.
Ia menjual bunga anggrek belum berbunga mulai harga Rp70.000 hingga Rp95.000. Jenis anggrek bulan, cattelya, anggrek tanah dan anggrek lainnya dijual dengan harga mulai Rp130.000 hingga Rp200.000. “Bagi penghobi bunga anggrek, jenis anggrek bulan, cattelya paling banyak diburu,” katanya.
Menurut Asep, penghobi dominan memanfaatkan bunga anggrek untuk pelengkap koleksi, sekaligus untuk melakukan persilangan jenis anggrek yang belum dimiliki, sehingga membeli minimal satu hingga dua jenis.
“Sebab, persilangan warna akan menghasilkan varian baru anggrek yang unik,” jelasnya.
Memiliki usaha penjualan bunga anggrek, menjadi salah satu cara untuk mendapat keuntungan. Sebelumnya, Asep pernah bekerja sebagai tenaga marketing di perushaaan swasta. Beralih ke usaha penjualan bunga, sekaligus hobi bagi sang istri dan dirinya. Menjual bunga anggrek, dalam sehari bisa mendapat omzet sekitar Rp400.000 hingga Rp500.000.