Jerman dan Hongaria Catat Rekor Kasus Harian COVID-19

Suasana di Hans Albers Place, distrik red-light yang terkenal Reeperbahn selama penguncian, di tengah pandemi penyakit virus corona (COVID-19) di Hamburg, Jerman, Sabtu (3/4/2021). Gambar diambil pada (3/4/2021) – Foto Ant

BERLIN – Pemerintah Jerman mencatat, adanya 33.949 kasus baru COVID-19. Jumlag yang menjadi lonjakan harian tertinggi, sejak awal pandemi pada 2020. Hal tersebut terungkap, menjelang pertemuan para menteri kesehatan negara bagian pada Kamis (4/11/2021).

Negara-negara di seluruh Eropa melaporkan lonjakan infeksi COVID-19. Hal tersebut memicu terjadinya perdebatan, tentang penerapan kembali pembatasan dan strategi untuk mengajak lebih banyak warga agar bersedia disuntik vaksin. Kenaikan jumlah kasus harian sepertinya disebabkan oleh hari libur di wilayah Jerman pada Senin (1/11/2021), yang menyebabkan penundaan pengumpulan data. Rekor sebelumnya 33.777 kasus tercatat terjadi pada 18 Desember.

Kepala staf penjabat Kanselir Angela Merkel, Helga Braun mengatakan, negara-negara bagian Jerman perlu membuat kemajuan yang lebih cepat, dalam memberikan dosis vaksin penguat (booster) bagi lansia. “Itu seharusnya dilakukan sejak lama,” kata Braun, Kamis (4/11/2021).

Hingga Rabu (3/11/2021), hanya 6,7 persen dari warga berusia di atas 60 tahun di Jerman, yang sudah menerima dosis booster. Hal tersebut berdasarkan data Institut Robert Koch untuk penyakit menular. Kaum lansia juga lebih memungkinkan dirawat di rumah sakit akibat COVID-19.

Jumlah pasien COVID-19 rawat inap mencapai 3,62 per 100.000 penduduk pada Rabu (3/11/2021), naik dari 1,65 pada awal Oktober. Akan tetapi, untuk orang berusia di atas 60 tahun kenaikan mencapai 8,27 per 100.000 penduduk.

Sementara itu, Hongaria juga mencatat lonjakan jumlah harian orang terinfeksi COVID-19 menjadi 6.268 kasus pada Kamis (4/11/2021). Jumlahnya meningkat lebih dari dua kali lipat, dari kejadian di pertengahan pekan lalu.

Lihat juga...