Tim Indonesia Bawa Pulang Enam Medali dari Ajang IJSO
Secara keseluruhan supervisor peserta IJSO, Dr Budhy Kurniawan mengatakan para siswa telah melakukan persiapan secara maksimal.
“Saya salut dengan anak-anak telah bekerja keras dalam waktu persiapan dua bulan. Kami mempersiapkan mereka materi yang sesuai dengan silabus IJSO,” kata Budhy Kurniawan.
Budhy juga memuji kerja keras enam anak didiknya. Menurut Budhy Kurniawan, soal yang muncul pada 2021 sudah sesuai prediksi, namun tingkat kesulitannya memang sangat tinggi.
Sementara itu, supervisor lainnya, Dr Ahmad Ridwan mengatakan kondisi pelaksanaan IJSO berbeda dari tahun-tahun sebelumnya.
“Karena masih pandemi ada perbedaan waktu ujian yang jadi lebih pendek. Suasana ujian juga harus melaksanakan protokol kesehatan yang sangat ketat,” jelas Ahmad.
Persiapan yang dilakukan para siswa juga dijalani dengan program dalam pemusatan latihan yang dapat mendorong keterampilan siswa mengerjakan soal ujian materi dan praktikum.
“Pada persiapan tahap 1 dan tahap 2 mereka mendalami materi pokok, sedangkan tahap 3 para siswa banyak melakukan simulasi dan pemantapan agar meningkatkan kompetensi mereka menjawab soal ujian,” tambah Ahmad.
IJSO adalah kompetisi individu dan tim yang digelar secara tahunan dalam melombakan Ilmu Pengetahuan Alam untuk siswa yang berusia di bawah enam belas tahun. IJSO didirikan sebagai pengakuan akan pentingnya Ilmu Pengetahuan Alam dalam pendidikan umum kaum muda dan dalam semua aspek kehidupan mereka.
IJSO digelar di Intercontinental, Dubai Festival City, Dubai, Uni Emirat Arab. Ada sekitar 900 peserta dari 59 lebih negara yang mengikuti IJSO tahun ini. IJSO tahun depan rencananya digelar di Ukraina dan kemungkinan diikuti oleh lebih banyak peserta. [Ant]