DLH Surabaya Uji Laboratorium Terkait Ikan Mati di Waduk SIER

SURABAYA – Dinas Lingkungan Hidup Kota Surabaya melakukan uji laboratorium soal adanya ikan-ikan yang mengapung mati di Waduk V PT Surabaya Industrial Estate Rungkut (SIER).

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Surabaya, Agus Hebi Djuniantoro, mengatakan jajaran DLH langsung terjun ke lokasi mengambil sampel air waduk untuk dilakukan uji laboratorium.

“Tadi kami bersama PT SIER sudah terjun ke lokasi dan mengambil sampel. Jadi, PT SIER mengambil sampel untuk diujikan di laboratoriumnya sendiri, dan kami juga mengambil sampel untuk kami uji di Labkesda,” katanya di Surabaya, Sabtu (22/1/2022).

Menurut Hebi, saat terjun ke lokasi tadi, timnya juga sempat melakukan pengujian sampel dengan menggunakan alat uji portable. Hasilnya, diketahui Dissolved Oxygen (DO) masih dalam batas normal, dan ini menunjukkan ikan mati bukan karena pencemar organik.

Namun, lanjut dia, Chemical Oxygen Demand (COD) tinggi, dan Biological Oxygen Demand (BOD) masih diuji laboratorium.

“Uji laboratorium ini butuh waktu sekitar sepekan lebih, kami akan terus berkoordinasi dengan Labkesda supaya bisa dipercepat. Yang pasti tadi sudah kami masukkan sampel ke Labkesda,” katanya.

Selain itu, kata dia, timnya juga langsung menyusuri sekitaran waduk untuk menelusuri dugaan industri yang melepas limbah ke waduk.

Ia juga menegaskan, bila diketahui ada industri yang melepas limbah ke waduk, ada beberapa tahapan yang akan dilakukan dan itu sudah ada aturannya, termasuk sanksinya. (Ant)

Lihat juga...