FAJI Kota Bekasi Nilai Kali Cikeas Layak Untuk Rafting-Tubbing
Editor: Koko Triarko
BEKASI – Federasi Arung Jeram Indonesia (FAJI) bersama HIMAPALAM Kota Bekasi, melakukan survei potensi wisata air rafting dan arung jeram di aliran Kali Cikeas di wilayah perbatasan Kabupaten Bogor dengan Kota Bekasi, Jawa Barat, Minggu (16/1/2022).
Titik survei keamanan dan kenyamanan di aliran Kali Cikeas tersebut mulai dari Pos 3 ke Pos 4 dengan dibagi beberapa sektor jarak. Survei dilakukan guna mengukur rata-rata kedalaman, lebar serta tantangan atau rintangan jalur sisi kanan dan kiri, mulai dari dasar sungai, pemukaan dan jalur tengah.
“Survei ini kerja sama dengan Pokdarwis Jatusumbi yang tengah mengembangkan potensi wisata air di Kali Cikeas. Survei lokasi melibatkan tiga komunitas, seperti FAJI, Himapala dan Trigana,” ungkap Maman Warman, Ketua Pokdarwis Jatusumbi kepada Cendana News.

Survei dilakukan persiapan mulai dari dermaga start persiapan sampai ke dermaga finis, untuk mengukur persiapan dermaga istrahat, jalur rescue /jalur sisi sungai ke lokasi evakuasi.
Menurutnya, survei menggunakan dua perahu karet, pelampung, helm, dayung untuk melihat langsung SOP bagi peserta ke depannya.
“Giat penyisiran ruas Kali Cikeas untuk memastikan keamanan dan kenyamanan wisata air Jati Sumbi di Kali Cikeas,” paparnya.
Adapun jalurnya mulai dari Sumur Binong yang akan melewati Kecamatan Jatiasih, Kota Bekasi, untuk mengukur kedalaman sungai, lebar sungai dan panjang ruas pengukuran.
“Menggunakan dua perahu, satu untuk mengukur panjang dan lebar Sungai Cikeas. Perahu ke dua untuk mengecek halangan dan rintangan didasarkan permukaan sungai dan di atas permukaan sungai,” jelasnya.