Menko Perekonomian RI Dorong Lembaga Audit G20 Turut dalam Pemulihan Ekonomi

JAKARTA — Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mendorong lembaga audit negara-negara anggota G20 turut dalam pemulihan ekonomi dan pencapaian target SDGs.

“Kerja sama pemerintah dengan lembaga audit menjadi sangat penting. Untuk pertama kalinya dalam sejarah G20, Supreme Audit Institutions dari negara-negara anggota G20 bertemu dan membahas bagaimana tema ‘Recover Stronger’ dapat diterjemahkan ke dalam berbagai kebijakan yang mendorong visi strategis ke depan,” kata Airlangga dalam Supreme Audit Institution (SAI) 20 Technical Meeting, sebagaimana dikutip dari keterangan resmi di Jakarta, Kamis.

Kebijakan lembaga audit negara G20 didorong agar mampu meningkatkan tata kelola lembaga sektor publik pascapandemi COVID-19 sehingga target SDGs dapat tercapai.

“Seperti yang kita semua pahami, implementasi agenda SDGs di tahun 2030 menjadi semakin mendesak, karena itu kita perlu mempertahankan fokus untuk menghindari dampak pandemi yang berkepanjangan dan multidimensi,” kata Airlangga.

Selaku Ketua Sherpa Track Indonesia dan Ketua Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional, Airlangga pun mendorong SAI20 untuk menghasilkan setidaknya tiga kesepakatan atau konsensus penting tahun ini.

Pertama, SAI20 diharapkan dapat menjajaki kemungkinan strategi dan pertukaran best practices mekanisme audit selama situasi krisis yang dapat mempercepat kebijakan pemulihan dengan tetap mengedepankan kehati-hatian.

Kemudian, lembaga audit negara-negara G20 juga diharapkan memberikan rekomendasi kebijakan yang konkret dan dapat diterapkan pemerintah.

Hal ini dapat dilakukan dengan memastikan setiap mobilisasi keuangan untuk pencegahan dan respon terhadap krisis di masa depan dapat menoleransi risiko.

Lihat juga...